6 Bukti Utama Teori Yang Menyebutkan Majapahit Kerajaan Islam

6 Bukti Utama Teori Yang Menyebutkan Majapahit Kerajaan Islam - Perdebatan mengenai keberadaan Kerajaan Majapahit masih terus terjadi sampai saat ini. Ada beberapa versi memang terkait kepercayaan yang dianut oleh Kerajaan Majapahit. Versi yang paling populer menyebutkan bahwa Majapahit adalah sebuah kerajaan besar yang mengaut ajaran agama Hindu. Namun akhir-akhir ini mulai populer teori yang menyebutkan bahwa Majapahit Kerajaan Islam. Sebagai kerajaan besar, tentu sejarah Kerajaan Majapahit menjadi bahan diskusi yang menarik. Mulai dari masa berdirinya Kerajaan Majapahit, sampai dengan masa kejayaan Majapahit. Tak ketinggalan juga pembahasan mengenai berbagai peninggalan kerajaan Majapahit yang beragam.

Majapahit Kerajaan Islam

Perdebatan mengenai agama yang dianut Kerajaan Majapahit memang tidak bisa terhindarkan. Karena beberapa peninggalan kerajaan Majapahit atau yang dianggap peninggalan Majapahit yang ditemukan, mengarah kepada bahwa Majapahit Kerajaan Islam. Pendapat atau teori yang menyebut bahwa Majapahit Kerajaan Islam ini ada tersusun secara rapi dalam pembahasan Viddy AD Daery. Pendapat tersebut tertuang dalam bentuk sebuah novel. Dalam teori tersebut, setidaknya ada enam alasan atau bukti bahwa Majapahit Kerajaan Islam. Namun demikian, teori ini juga tidak bisa dibenarkan begitu saja, karena masih perlu pengkajian secara lebih dalam lagi. Lalu apa saja bukti yang menjadi landasan teori atau pendapat yang menyebutkan bahwa Majapahit Kerajaan Islam, simak di bawah ini.

1. Koin Emas

Penemuan koin emas ini menjadi salahs atu bukti yang digunakan argumen bagi pengusung teori Majapahit Kerajaan Islam. Koin emas ditemukan pada tahun 1989 di daerah Trowulan. Jumlahnya cukup banyak, mencapai ratusan keping koin emas. Nah, pada koin emas ini terdapat lafadz syahadat dan setelah dilakukan penelitian, koin emas ini diperkirakan berasal dari abad ke 12. Dan, pada abad ke 12 inilah masa kejayaan Kerajaan Majapahit berada. Dari sinilah kemudian ditarik kesimpulan bahwa Kerajaan Majapahit sebenarnya sudah Islam. Karena tentu saja tidak mungkin sebuah uang emas yang merupakan alat pembayaran resmi bertuliskan lafadz syahadat merupakan alat pembayaran agama Hindu.

2. Batu Nisan Syaikh Maulana Malik Ibrahim

Bukti selanjutnya adalah keberadaan batu nisan Syaikh Maulana Malik Ibrahim. Syaikh Maulana Malik Ibrahim yang dikenal juga dengan Sunan Gresik dimakamkan di Gresik. Pada makam beliau ini tertulis bahwa Maulana Malik Ibrahim adalah seorang qodi atau seorang hakim agama Islam dari Kerajaan Majapahit. Dan tentu saja tulisan tersebut bisa menjadi bukti nyata bahwa Majapahit Kerajaan Islam.

3. Lambang Kerajaan Majapahit

Bukti Kerajaan Majapahit adalah kerajaan Islam selanjutnya adalah lambang kerajaan. Lambang kerajaan Majapahit ini berupa satu sinar matahari dengan delapan tulisan arab di sekelilingnya. Tentu saja fakta ini semakin memperkuat teori bahwa Kerajaan Majapahit adalah kerajaan Islam.

4. Silsilah Raden Wijaya

Bukti ini cukup menarik juga, karena Raden Wijaya adalah pendiri dari Kerajaan Majapahit itu sendiri. Silsilah dan Biografi Raden Wijaya menjadi begitu krusial dalam teori yang menyebut bahwa Majapahit Kerajaan Islam. Raden Wijaya sebagai pendiri Majapahit dianggap sebagai seorang muslim. Keyakinan ini didasarkan pada sisilah Raden Wijaya yang berasal dari Kerajaan Sunda Galuh. Menurut versi ini, Raden Wijaya adalah cucu dari Prabu Guru Dharmasiksa yang merupakan seorang ulama di Sunda. Selain sebagai seorang ulama, Prabu Guru Dharmasiksa juga merupakan seorang Raja Kerajaan Sunda.

5. Silsilah Patih Gajah Mada

Sosok Mahapatih Gajah Mada adalah orang yang memiliki peran begitu besar dalam pembangunan Majapahit pada masa kejayaannya. Nah, Mahaptih Gajah Mada ini ternyata juga diyakini sebagai seorang muslim. Keyakinan ini didasarkan pada isi dari suatu babat yag menyebut nama asli dari Patih Gajah Mada adalah Gaj Ahmada. Selain itu, patih yang terkenal dengan sumpah palapanya ini di makamnya batu nisannya juga terdapat kalimat ‘La Ilaha Illallah Muhammad Rasulullah’.

6.Kabar Dari China

Kabar dari China ini bisa menjadi penguat teori Majapahit Kerajaan Islam. Kabar dari China menyebutkan jika pada tahun 1253 M terlah terjadi eksodus besar-besaran para ulama dari kawasan Timur Tengah ke kawasan Indonesia. Beberapa diantaranya diyakini berkumpul di pulau Jawa dan Sumatera. Para ulama dari Timur Tengah ini kemudian menyebarkan ajaran agama Islam ke seluruh nusantara termasuk diantaranya ke Majapahit juga.